Kedatangan Ganjar Pranowo ke Desa Tegallega, Kecamatan Warungkondang, Kabupaten Cianjur, ternyata membawa berkah. Usai Bakal Calon Presiden (Bacapres) dari Partai Perindo itu melaksanakan Salat Istisqo bersama para ulama dan ratusan santri, hujan pun turun mengguyur.
Hal tersebut berawal saat Ganjar berkunjung ke Desa Tegallega. Masyarakat di desa itu mengeluhkan tentang sulitnya air bersih karena kemarau berkepanjangan. Akibatnya, warga yang mayoritas petani kesulitan. Perkebunan dan tanaman banyak yang mati sehingga gagal panen. Kondisi itu diceritakan kepada para ulama.
Saat itu, para ulama pun mengajak Ganjar untuk Salat Istisqo bersama. Beberapa jam saat perjalanan pulang, Ganjar mendapat kabar dari salah satu warga di Tegallega bahwa hujan benar-benar turun di desa itu.
"Iya mas, langsung hujan. Tadi hujan sekitar pukul 16.00 WIB. Hujannya lumayan deras meskipun tidak lama, ya sekitar lima menit. Tadi langsung saya laporkan pada Pak Ganjar, pak doanya langsung dibayar kontan. Saya merinding mas melihat ini," kata Sandi Octa, salah satu warga Tegallega saat dikonfirmasi.
Sandi tak menyangka doa Ganjar dan para kyai Khos Cianjur dalam Salat Istisqa langsung dikabulkan secepat itu. Dan hujan itu disambut suka cita oleh masyarakat Tegallega karena sudah hampir 4 bulan desanya tidak turun hujan.
"Sebagai petani, tentu sangat senang mendapat hujan. Sudah hampir empat bulan tidak turun hujan. Saya masih tidak percaya, kok bisa pasca didoakan Pak Ganjar, bisa langsung turun hujan," katanya.
Dia yakin Ganjar dan para Ulama khos Cianjur berdoa dengan keseriusan dan keikhlasan jiwa. Sehingga, doa itu didengar dan langsung dikabulkan.
"Kami hanya bisa menyampaikan terima kasih pada pak Ganjar dan para Ulama Khos Cianjur yang telah mendoakan desa kami. Semoga ini awal yang baik dan hujan akan terus turun supaya pertanian bisa bergeliat kembali," ucapnya.
Reviewed by TELINGA RAKYAT
on
Oktober 07, 2023
Rating:
Tidak ada komentar: