Pasangan capres cawapres Ganjar Pranowo dan Mahfud MD masih tangguh di wilayah Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) dalam Pilpres 2024 mendatang. Hal itu berdasarkan hasil survei yang dirilis oleh lima lembaga survei baru-baru ini.
Survei Indikator Politik yang digelar pada 23 November hingga 1 Desember 2023 misalnya. Pasangan nomor tiga ini memenangkan Ganjar dan Mahfud di Wilayah Jateng dan DIY dengan perolehan 51.7%. Sedangkan pasangan Prabowo-Gibran memperoleh suara 35% dan pasangan Anies-Muhaimin 10.1%.
Survei Lembaga Survei Indonesia pada 3 hingga 5 Desember lalu juga menunjukkan hasil serupa. Pasangan Ganjar-Mahfud memperoleh 42.7% suara di Jateng dan DIY. Sedangkan kubu Prabowo-Gibran 36.7% suara dan pasangan Anies-Muhaimin 10.6% suara.
Litbang Kompas juga menempatkan pasangan yang diusung PDIP, PPP, Hanura dan Perindo ini unggul di Jawa Tengah dan DIY yang memang kandang banteng. Ganjar-Mahfud unggul dengan 31.6% suara sementara pasangan Prabowo-Gibran 29.6% suara. Sedangkan pasangan Anies-Muhaimin lagi-lagi berada di posisi buncit dengan perolehan 4.1% suara. Survei ini digelar pada 29 November hingga 4 Desember 2023.
Berikutnya survei yang dilakukan oleh Poltracking juga memenangkan pasangan yang mengusung jargon Sat Set dan Tas Tes di Jawa Tengah dan DIY. Dalam survei yang digelar 29 November hingga 5 Desember 2023, Pasangan Ganjar-Mahfud MD memperoleh 54.5% suara meninggalkan jauh dua pesaingnya. Pasangan Prabowo-Gibran memperoleh 30.3% suara dan Anies-Muhaimin 8.5% suara.
Survei dari Centre for Strategic and Internasional Studies (CSIS) yang dirilis hari ini juga mencatat Wilayah Jawa Tengah dan Yogyakarta masih menjadi provinsi yang dikuasai Ganjar-Mahfud. Pasangan ini menjadi yang terkuat di Jateng dan DIY dengan elektabilitas 43,5 persen. Diikuti oleh Prabowo 36,5 persen dan Anies 13 persen.
Ganjar sendiri yakin bahwa Jateng dan DIY masih akan menjadi basis suara terbesar pada Pilpres mendatang.
"Saya sebagai calon akan turun bersama mereka, bertemu masyarakat, menyampaikan program. Mereka mulai mengerti, apalagi mereka setelah menonton debat, mereka bisa memilah, memilih, untuk meyakinkan sebagai preferensinya. Jadi Insya Allah makin kuat kita," jelas Ganjar beberapa waktu lalu.
Tidak ada komentar: